Tampilan fasad dewasa ini sangat luar biasa dan tidak pernah terpikir kan sebelumnya, menarik dan unik adalah kata yang tepat untuk menilai fasad yang satu ini. kenapa menarik dan unik? karena menggunakan bahan untuk desain fasad dari CD yang sudah tak terpakai lagi.
Fasad sebagai bagian dari rumah yang dilihat pertama kali. Selain itu, tampak depan bangunan itu juga bisa menjadi pembeda antara satu rumah dengan rumah yang lain. Menjadi semacam identitas, bukan hanya identitas bangunan, tetapi juga identitas pemiliknya. Orang yang mempunyai sikap terbuka, tertutup, atau serba praktis, semua tampak pada bentuk, pilihan material, dan pewarnaan sebuah fasad.
Hal tersebut membuat semua orang berlomba mempercantik desain fasad. Tidak jarang pula yang mendekorasi nya dengan cahaya, mural, bahkan dengan barang yang tidak lagi terpakai. Contohnya fasad yang satu ini. Didesain oleh seniman dari Afrika Selatan, r1, desain fasad rumah di pinggiran pedesaan Randfontein ini menarik perhatian bagi siapapun yang lewat.
Desain fasad yang satu ini menggunakan kepingan CD bekas untuk menutupi bangunan rumah. Karya r1 ini disebut Sound of Light . Disebut seperti itu karena seni yang disuguhkan di sini akan membiaskan sinar matahari untuk menciptakan pola pelangi yang indah dan itu menjadi “suara” dari cahaya.
Ya, CD daur ulang ini membentang dari fasad barat ke utara sehingga saat matahari tenggelam, sinar matahari yang mengenai CD tersebut akan membiaskan cahaya warna-warni seperti pelangi, dan seniman yang satu ini memang banyak menggunakan material bahan daur ulang untuk karyanya. Penasaran ingin lihat Sound of Light?
Tertarik untuk mencobanya!!!