Keramik DInding Sanur
July 26, 2018 News No Comments

Pagar sejak lama digunakan masyarakat Indonesia untuk menandai sebuah wilayah, dalam hal ini adalah batas tanah yang dimiliki. Kini pagar telah beralih fungsi tidak hanya untuk menandai batas, tapi juga mempercantik rumah.  Nilai harga rumah juga akan meningkat jika dilengkapi dengan pagar rumah yang indah dan cantik. Dengan banyaknya bentuk pagar rumah minimalis yang bisa dipilih, pastikan desain pagar rumah sesuai dengan keseluruhan eksterior rumah Anda.

Untuk membuatnya cantik maksimal, ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan sebelum melakukan proses pembangunan:

1. Material Pagar

Pemilihan material pagar yang dirasa aman bagi pagar rumah adalah tembok. Keunggulannya tidak tembus pandang, kuat, jika banjir bisa menahan air, dan bisa mengurangi suara bising yang dihasilkan dari lalu-lalang kendaraan di jalan. Untuk cantik maksimal, kita bisa menambahkan keramik dinding batu alam Uluwatu Cream dari Centro Keramik yang akan membuat pagar tidak terlalu kaku dan tetap menampilkan ambien ramah terhadap lingkungan.

2. Ketinggian Pagar

Ketinggian ideal pagar rumah biasanya rata rata 170cm setara tinggi badan orang dewasa. Pagar rumah tersebut sengaja dibuat tinggi agar orang yang berlalu-lalang di depan rumah kita tidak dapat dengan mudahnya melihat situasi dalam halaman atau rumah kita. Kebalikanya jika anda mendesain pagar rumah yang pendek juga sangat berbahaya bagi Anda yang sering bepergian ke luar kota, karena maling bisa dengan mudahnya melompati pagar rumah Anda.

3. Gerbang Pagar

Mungkin di negara di bagian selatan Indonesia, penggunaan pagar tanpa gerbang sudah lazim. Tapi di Indonesia, inilah fitur keamanan yang harus diperhatikan. Jika Anda menggunakan gerbang berbahan besi dengan bobot yang berat, tentu Anda harus menggunakan pagar yang lebih kuat untuk menahan gerbang. Banyak orang menggunakan pagar besi untuk menahan gerbang besi. Tentu besi pagar lama-kelamaan akan kalah dan rusak dalam waktu yang tidak disangka.

Written by admin