Trend rumah minimalis, akhir-akhir ini banyak di ‘gandrungi’ atau diminati oleh banyak orang termasuk diri anda tentuanya. Nah, Jika Anda membangun rumah berdesain minimalis, ada beberapa aspek yang harus anda cermati agar rumah dapat dikatakan sebagai rumah minimalis.
Antara lain Dimulai dari model dan juga penentuan furniture harus dipilih dengan tepat supaya nuansa atau estetika minimalisnya akan lebih menonjol dan terlihat.
Collosium Rosso, produk Centro Keramik Batu Alam, sangat bagus di gunakan untuk rumah bergaya minimalis dan penggunaanya bisa di dapur, K. Mandi.
Salah satu furniture yang menjadi vocal point dari rumah minimalis ialah keramik karena merupakan salah satu aspek utama. Keramik tidak hanya mempercantik, akan tetapi juga akan meningkatkan kesan simpel serta glamor pada rumah minimalis yang Anda bangun.
Berikut ini beberapa tips pemilihan model dan motif keramik untuk desain rumah minimalis :
1. Ukuran keramik untuk Rumah berdesain minimalis, ukuran ubin yang pas sangat penting, agar luas rumah yang tidak terlalu besar tidak terlihat sempit. Keramik yang berukuran besar dianjurkan untuk digunakan pada rumah minimalis yang luasnya terbatas. Ukuran keramik yang besar pada lantai rumah akan memberikan kesan rumah terasa lebih lega dari yang sebenarnya.
2. Pertimbangan bahan keramik anda, harga yang mahal tidak menjadi jaminan keramik itu pas untuk gaya rumah minimalis Anda. Anda juga harus memperhitungkan aspek daya tahan keramik yang Anda pakai sesuai kebutuhannya supaya dapat berfungsi untuk waktu lama. Dan disamping itu juga, material keramik pun sangat berpengaruh pada perawatannya. Tentunya juga harga keramik rumah minimalis dengan bahan yang bagus akan lebih mahal sedikit.
Produk Centro 2016, Lambhorgini Belge, yang bisa juga di gunakan pada teras rumah anda.
3. Serta Pertimbangan tekstur, Anda membutuhkan tekstur keramik yang berbeda-beda pada ruang tamu maupun kamar mandi, Begitu pula untuk keramik kamar tidur serta dapur. Untuk lantai ruangan keluarga, kamar tidur maupun ruang tamu, Anda juga bisa memakai keramik glossy.
Keramik yang bertekstur halus mengkilap tentunya nyaman digunakan untuk berbaring atau bersantai. Tetapi pada lantai kamar mandi atau pun dapur, Anda tidak boleh memakai tipe keramik yang sama agar anda tidak terpeleset gara-gara permukaan keramik yang licin, gunakan lah keramik yang kasar/tidak mengkilap (halus).
4. Keempat pertimbangan warna, Sekarang ini keramik tersedia dengan beraneka macam warna. Warna keramik juga akan memberi pengaruh pada nilai artistik serta gaya minimalis yang hendak Anda tonjolkan.
Penentuan warna keramik pada rumah minimalis itu sendiri harus disesuaikan dengan cat dinding maupun furniture yang ada. Perpaduan antara warna lantai dan dinding sekaligus furniture yang pas akan menghasilkan kesatuan yang utuh. Agar terlihat serasi, jika Anda tidak mau rumah anda terlihat monoton/kaku, Anda juga boleh memanfaatkan warna berbeda dari dinding dan lantai anda.
Yang harus diingat juga yakni warna keramik lantai tidak boleh kelewat kontras dibanding warna furniture maupun dinding. Keramik lantai yang berwarna terang namun lembut lebih direkomendasikan untuk rumah minimalis.
Produk, Jaguar Grey dari Centro Keramik Batu Alam 2016
5. Kelima motif Sebagaimana warna keramik, saat ini ada berbagai pilihan motif keramik yang banyak di pasaran. Agar efek minimalis makin menonjol untuk rumah Anda, lebih baik Anda gunakan keramik lantai bermotif yang lebih simpel.
Corak untuk keramik yang berlebihan dan lebih dominan dapat menurunkan kesan minimalis pada sebuah rumah. Jika memilih motif keramik rumah minimalis, selalu pilihlah keramik yang seirama dengan warna furniture.
Demikianlah cara memilih model dan motif untuk dinding maupun lantai rumah anda dengan desain minimalis. Semoga dapat menjadi refrensi bagi anda sekalian. Selamat mencoba.
