Ruangan yang paling nyaman di dalam rumah adalah kamar tidur. Karena di kamar tidurlah kita akan melepaskan penat setelah seharian beraktivitas. Kamar tidur tentunya harus didesain senyaman mungkin untuk pemilik kamar atau pun orang lain yang berada di dalamnya. Salah satu elemen penentu kenyamanannya adalah pencahayaan. Apa saja yang harus Anda perhatikan untuk mengatur pencahayaan yang baik di kamar tidur.

Sebaiknya pencahayaan perlu diatur sedikit redup, sehingga kamar lebih nyaman untuk beristirahat. Namun ketika pencahayaan terlalu gelap, maka aktivitas lainnya yang dilakukan di kamar ini bisa terganggu. Oleh karenanya jarak antar lampu dengan berbagai zona dalam kamar tidur perlu diperhatikan. Simak beberapa tips untuk mendesain pencahayaan di kamar tidur.

Sebelum memilih dan membeli lampu untuk pencahayaan kamar tidur, sebaiknya kita mengetahui ukuran kamar. Hal ini untuk menentukan jenis lampu yang akan digunakan di dalam kamar dan jarak penerangannya. Pilih lampu yang dapat menerangi keseluruhan ruang dalam zona-zona tertentu.

Ketinggian ruang kamar akan mempengaruhi pencahayaan. Pilihlah lampu gantung untuk menjangkau berbagai area lain di kamar jika plafon kamar terlalu tinggi. Lalu gunakanlah pencahayaan tambahan untuk area kerja atau belajar serta area merias.

Utamakan pencahayaan untuk kegiatan yang paling sering dilakukan di dalam kamar. Misalkan area dengan aktivitas yang membutuhkan detail, seperti bermain komputer, menjahit, ataupun membaca, membutuhkan pencahayaan secara langsung. Sedangkan pada area bersantai, pencahayaan bisa dilakukan dengan memantulkan cahaya, sehingga secara tidak langsung menerangi area tersebut secara lembut.

Perlu Anda ketahui, bahwa pencahayaan kamar tidak boleh langsung berada di atas tempat tidur. Karena Anda akan terus menatap lampu jika sedang berbaring, dan akan membuat susah untuk beristirahat. Demikianlah beberapa tips yang dapat Anda terapkan untuk pencahayaan kamar tidur sehingga menghasilkan penerangan yang lebih baik. Selamat mencoba!