Pemasangan keramik pada tangga merupakan salah satu pekerjaan yang cukup rumit. Karena Anda harus memasang kepingan-kepingan keramik satu per satu di susunan anak tangga dengan rapi. Anda juga membutuhkan lebih dari sekadar teknik untuk dapat memasang keramik dengan benar.
- Bentuk Sudut 45 derajat
Anda perlu membentuk pinggulan dengan sudut 45 derajat di bagian pinggir keramik yang nantinya akan dipertemukan. Pastikan sudut yang dibuat tersebut sudah pas dengan mempertemukan kedua sisi pinggir keramik pada bidang yang datar. Jika kedua sisi pinggir keramik dapat bertemu dengan pas artinya Anda sudah berhasil dalam membentuk sudut pinggulnya.
2. Mulai Dari Atas
Pemasangan keramik di anak tangga harus dimulai dari bagian tangga yang paling atas. Berikan adukan semen pada bidang kerja yang akan dipasangi keramik. Lalu pasang keramik yang mendatar terlebih dahulu. Kemudian Anda bisa memberikan juga adukan semen di bagian vertikal/bagian yang berdiri tegak.
3. Gunakan Ganjalan Batu
Setelah posisinya sudah sesuai, ketuklah keramik supaya dapat menempel dengan baik. Pasang ganjalan berupa batu atau paku di bawah keramik untuk menahan sementara posisinya agar tidak turun.
4. Periksa Estetika
Sebelum berpindah ke anak tangga lainnya, Anda harus memastikan posisi keramik terlihat manis secara estetika. Usahakan lakukan perubahan sebelum keramik menyatu dengan semen secara kering.
Untuk keramik lantai pada anak tangga disarankan pemilihan keramik yang tidak licin, untuk itu motif-motif keramik dengan relief/tekstur dipermukaannya bisa menjadi pilihan. Atau dapat dipilih juga aksesoris keramik lantai yang memang khusus untuk dipasang pada anak tangga, yang bernama bullnose dan stepnose. Pada permukaannya terdapat granula-granula yang menimbulkan efek anti-slip.
Selain itu Anda harus menghitung beberapa hal dibawah ini sebelum memulai pekerjaan membuat tangga.
1. Kemiringan tangga
2. Tinggi anak tangga dari trap yang satu ke trap lainnya
3. Kesamaan anak tangga
4. Lebar anak tangga