Sering kali pada saat memasang keramik, akhirnya menyisakan noda bekas semen di permukaan keramik setelah dipasang. Untuk keramik yang memiliki motif atau tekstur yang halus akan lebih mudah dalam membersihkannya. Sedangkan untuk yang bertekstur kasar memerlukan kehati-hatian dalam proses pemasangan serta upaya pembersihan yang lebih ekstra agar permukaan bisa terlihat rapih dan bersih.
Bagaimanakah caranya, mari kita bahas dalam artikel berikut:
- Sebaiknya dimulai dengan kehati-hatian saat proses pemasangan. Usahakan permukaan keramik selalu dalam keadaan bersih.
- Lap dengan kain bersih segera setelah pemasangan masing-masing keramik. Agar semen tidak sempat mengering sempurna.
- Pada saat pemasangan nad keramik usahakan tidak meninggalkan noda agar nantinya tidak memerlukan pekerjaan pembersihan tambahan.
- Setelah keramik terpasang rapih dan nad sudah keras, Anda dapat melakukan pembersihan dengan menggunakan kain lap yang sudah dibasahi dengan air secukupnya.
- Setelah permukaan kering, kita dapat menyiapkan cairan khusus pembersih keramik.
- Tuangkan ke dalam ember atau wadah lainnya.
- Gunakan kuas untuk mengoles permukaan keramik hingga semuanya terolesi merata atau olesi saja pada bagian yang kotor saja.
- Tunggu hingga beberapa menit agar semen yang menempel di permukaan keramik bisa mengelupas.
- Kuas kembali permukaan keramik untuk membantu pengelupasan kotoran.
- Siram dengan air bersih dan tunggu hingga keramik kering dan lihat hasilnya. Lakukan hal tersebut di atas hingga permukaan keramik benar-benar bersih dan mengkilap.