October 17, 2016 News No Comments

Seperti apa yang kita ketahui, jantung dari rumah bukanlah ruang tamu, ruang keluarga, dll. Ternyata jantung dari sebuah rumah ialah dapur. Di sanalah biasanya titik kesehatan rumah dilihat. Bagaimana tidak? Ruang inilah tempat makanan diolah dan dihidangkan untuk keluarga. Dengan begitu, dapur harus tetap segar. Anda bisa bayangkan apa yang terjadi jika dapur kotor, berantakan, dan tak terawat. Mungkin, makanan yang dihidangkan menjadi tidak higienis. Terlebih lagi, Anda pasti malas berlama-lama di dapur.

Tidak hanya itu, dapur juga salah satu tempat yang paling lembap dan kotor (saat dipakai) di dalam rumah. Oleh karena itu setelah memasak, semua peralatan dan kabinet harus segera dibersihkan. Hal ini untuk menghindari pengendapan lemak yang akan mengakibatkan bau yang kurang enak di dalam ruangan. Kalau sudah begitu, tikus, kecoa, dan lalat bisa berpotensi datang ke ruangan.

Agar tidak terjadi, solusinya hanya satu, yaitu menjaga dapur tetap segar ! Selain desain dapur menentukan mood  dalam memasak, kebersihan dapur pun harus senantiasa terjaga. Bukan hanya masalah kesehatan saja yang menjadi sorotan, tetapi dapur segar pun akan memberikan dampak psikologis yang baik.

Berikut adalah tips dapur agar tetap segar !

1. Mempunyai ventilasi yang baik

Tidak hanya pada dapur, seluruh ruang di rumah pun harus memiliki ventilasi dengan baik. Bisa juga menggunakan prinsip ventilasi silang. Prinsip tersebut membuat bukaan pada titik yang berbeda, sehingga udara akan mengelilingi seluruh ruangan sebelum keluar.  Tidak hanya itu, cahaya matahari yang masuk juga dapat membunuh kuman dan mengurangi kelembapan.

2

2. Memasang Cooker hood

Menjaga kesegaran udara di ruang dapur bisa dilakukan juga dengan memasang unit cooker hood di atas kompor. Dengan begitu, asap buangan ketika memasak langsung dihisap dan tidak menyebar ke seluruh ruang dalam. Cooker hood mampu menyedot sekurang-kurangnya 70% dari asap buangan, tergantung pada daya hisapnya. Hal ini sangat membantu terutama jika dipasang di ruang yang sulit membuat ventilasi.

3. Menyimpan Bahan Makanan

Hama tidak hanya tertarik dengan bau tak sedap saja. Hama seperti tikus seringkali juga tertarik dengan bau dari bahan makanan segar. Jika sudah seperti ini, simpan bahan makanan di tempat yang tertutup rapat terutama bahan makanan yang memiliki bau tajam seperti bawang. Anda bisa menyediakan lemari khusus dan/atau toples untuk menyimpannya. Dengan begitu, dapur akan tetap segar  tanpa gangguan hama!

4. Menempatkan Wadah Sampah

Tips dapur tetap segar  selanjutnya adalah menempatkan tempat sampah. Akan lebih baik apabila Anda memposisikannya di luar area dapur. Namun, jika unit hunian terbatas, seperti apartemen misalnya, tempat sampah dapat diposisikan dekat dengan area persiapan. Tempat sampah juga harus tertutup rapat. Bila agak terbuka, bau sampah akan masuk ke ruang dan akan mengundang lalat dan tikus masuk ke dalam dapur.

Selain itu, agar tidak terjangkit penyakit, untuk pelapis lantai maupun dinding, anda bisa menggunakan keramik, yang mudah di bersihkan dari kotoran dan noda yang membandel.  Yap, itulah 4 tips untuk membuat dapur tetap segar. Yuk, segera aplikasikan tips tersebut agar dapur Anda tetap segar!

Sumber : ideaonline.co.id

Written by admin